5 Daftar Podcast Terbaik Di Indonesia Dengan Banyak Peminatnnya

Jika radio wajib memanfaatkan perangkat spesifik yang dapat terima frekuensi signal, 5 podcast terbaik cuma memerlukan smartphone, akses internet, dan aplikasi spesifik untuk mendengarkan podcast. Menariknya, tiap tiap channel podcast memiliki topik spesifik yang dapat dipilih cocok minat masing-masing, terasa berasal dari bisnis, cerita, kehidupan, cerita horor, hingga komedi.
Para pendengar dapat terhubung channel podcast tersebut melalui platform streaming seperti Spotify, Apple Podcast, dan YouTube. Dahulu podcast ada dalam bentuk audio saja, namun saat ini udah banyak channel podcast yang terhitung menayangkan kontennya dalam bentuk video supaya lebih interaktif dan lebih dekat dengan penyiarnya.
1. Lentera Malam
Lentera Malam adalah channel podcast yang dibuat oleh Adhit dan Jamal. Mereka berdua merupakan dua orang kawan baik yang menempuh pendidikan di universitas yang sama, Universitas Gunadarma Jakarta. Sebelum jadi podcaster, Adhit adalah seorang entrepreneur aksesoris, sedang Jamal berprofesi sebagai sales produk elektronik.
Adhit dan Jamal mengaku bahwa mereka memiliki hobi yang sama, yaitu penikmat cerita mistis. Berlandaskan hal tersebut, ke dua kawan baik ini akhirnya memastikan untuk terhubung channel YouTube dengan harapan dapat mencari penghasilan tambahan.
Baik Adhit maupun Jamal tidak ada yang menduga ternyata banyak penduduk Indonesia yang senang mendengarkan cerita-cerita mistis mereka di YouTube. Bahkan kuantitas subscriber mereka di YouTube udah sebanyak 1.5 juta dengan rata-rata views di atas 300 ribu.
Untuk meningkatkan kuantitas pendengar, akhirnya Lentera Malam terhubung akun di Spotify supaya pendengar setianya dapat melihat dan mendengar cerita-cerita mistis mereka kapanpun dan dimanapun.
2. Do You See What I See?
Do You See What I See adalah podcast yang dibuat oleh Rizki Ardi Nugroho terhadap tahun 2018. Podcast ini fokus terhadap genre mistis dan horor dan udah memiliki lebih berasal dari 300 episode.
Salah satu keunikan yang dimiliki podcast ini, mereka tidak cuma berbagi cerita dan pengalaman mistis khusus saja. Mereka terhitung mempersilakan para pendengar dan pengirim cerita horor untuk membacakan kisah pengalaman mereka.
3. Makna Talks
Makna Talks adalah podcast yang dibuat oleh Iyas Lawrence terhadap tahun 2017. Iyas Lawrence bercita-cita menginginkan jadi penyiar radio namun dia tidak memiliki jaringan untuk masuk ke industri tersebut.
Lalu dia memandang ada sebuah platform baru yang memiliki rancangan yang sama seperti radio, akhirnya dia memastikan untuk mengakibatkan podcast untuk mendistribusikan karya-karyanya. Topik yang diangkat oleh Makna Talks amat beragam, terasa berasal dari self branding, karir, pengalaman hidup, dan masih banyak lainnya.
Baca Juga :
Akhirnya dia mengawali podcast melalui platform SoundCloud dengan judul “Pod.01 – TALKS ABOUT THE THINGS YOU DON’T KNOW with Keenan & Ernanda“ di tahun 2017. Di tahun 2019, Ilya memperluas jaringan distribusi kontennya di platform streaming Spotify dan YouTube.
Konsistensi Makna Talks dalam menyajikan konten podcast mengakibatkan mereka konsisten menerus mendapat perhatian masyarakat. Sekarang, mereka udah memiliki lebih berasal dari 80 ribu subscriber dengan rata-rata kuantitas view sebanyak 300 ribuan.
4. Podcast Malam Kliwon
Podcast Malam Kliwon dibentuk terhadap tahun 2019 oleh Bimo Kusumo dan Ramadhanu. Podcast ini mengusung tema horor berasal dari dua penyiar radio yang saling berinteraksi sambil menceritakan kisah-kisah horor yang masuk ke e-mail mereka.
Disini pendengar dapat ditemani oleh Bimo Kusumo dan Ramadhanu yang membacakan cerita horor dengan durasi tidak cukup lebih 40 menit. Kedua penyiar ini tidak cuma membacakan cerita horor saja, mereka terhitung mengeluarkan lelucon konyol yang dapat mengakibatkan keadaan tegang jadi cair kembali.
5. Rintik Sendu
Rekomendasi podcast terbaik di Indonesia setelah itu adalah Rintik Sendu yang dibawakan oleh Nadhifa Allya Tsana dengan tema romansa. Sebelum jadi podcaster, Nadhifa adalah seorang penulis novel-novel cinta melankolis.
Bahkan dia sempat menerbitkan sebuah buku yang berjudul “Geez plus Ann” yang sempat mendapat label best seller, sementara dia berusia 19 tahun. Nadhifa sebetulnya aktif menulis sejak SMP. Sampai akhirnya, dia mendapatkan sebuah sarana baru untuk menuangkan kemampuannya mengakibatkan cerita romantis ke dalam podcast.
Rintik Sendu kini jadi keliru satu podcast terbaik di Indonesia yang memiliki lebih berasal dari 2,5 juta penggemar di sarana sosial Instagram. Bagi yang senang novel romantis, Anda wajib mendengarkan Rintik Sendu.